Staf Khusus Era Presiden SBY: Mahfud MD Bikin Sulit Bangsa

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Mahfud MD membuat sulit negara atas pernyataannya terkait isu radikalisme.

“Bikin sulit bangsa !” tulis Staf Khusus Era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Heru Lelono di akun Twitter-nya @her_alone.

Heru Lelono berkomentar seperti itu menanggap berita berjudul “Soal Isu Radikalisme, Din Syamsuddin: Jika Tidak Lapor Polisi, Mahfud MD Menyebar Fitnah”.

Sebelumnya Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MU), Din Syamsuddin meminta Mahfud MD menjelaskan ke publik atas pernyataan ada dana dari arab untuk membiayai pesantren radikal.

Pernyataan Mahfud MD bahwa ada pengusaha Arab membawa uang untuk membantu kelompok radikal di Indonesia bernada tuduhan dan menciptakan keresahan di kalangan masyarakat. Maka sebaiknya Mahfud MD menjelaskannya dan melaporkannya ke kepolisian,” ungkap Din.

“Kalau tidak melaporkan maka itu sama dengan melempar isu atau menyebar fitnah yang berbahaya bagi kerukunan bangsa,” imbuhnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News