Tottenham Singkirkan Ajax, Pertandingan Dramastis

Drama tercipta di Johan Cruyff Arena saat Ajax Amsterdam bertemu Tottenham Hotspur. Tertinggal dulu 0-2, Spurs akhirnya menang 3-2 dan lolos ke final Liga Champions.

Pada leg kedua semifinal, Kamis (9/5/2019) dini hari WIB, Ajax yang mengantungi keunggulan 1-0 di leg pertama mampu menjauhkan jarak jadi 3-0 berkat gol-gol Mathijs De Ligt dan Hakim Ziyech di babak pertama.

Spurs yang tertinggal 0-2 gantian bermain agresif di babak kedua. Mereka pun berhasil membombardir gawang Ajax untuk menyamakan skor lewat brace Lucas Moura dalam tempo kurang dari lima menit, yakni di menit ke-55 dan ke-59.

Ajax sepertinya akan lolos karena hingga injury time mereka masih unggul agregat 3-2. Namu, gol ketiga Lucas membuat tuan rumah patah hati dan Spurs menang 3-2 untuk melaju ke final dengan unggul agresivitas gol tandang 3-3.

Pada laga final di Wanda Metropolitano 1 Juni mendatang, Liverpool akan jadi lawan Spurs. The Reds juga melakoni comeback usai mengalahkan Barcelona 4-0 di leg kedua dan unggul agregat 4-3.

Jalannya pertandingan

Ajax langsung bermain agresif sejak menit awal. Pada menit keempat Hugo Lloris harus susah payah menepis sepakan Dusan Tadic yang membentur Danny Rose dan berujung korner.

Dari situasi sepak pojok itu, Ajax mencetak gol yang membawa mereka unggul 1-0. Bola dilayangkan ke tengah kotak penalti, De Ligt lepas dari penjagaan Kieran Trippier dan mengungguli Dele Alli untuk menanduk bola ke jala Lloris.

Dua menit berselang, Spurs nyaris menyamakan skor setelah Son Heung-Min melepaskan sepakan yang bisa melewati hadangan Andre Onana, tapi bola menghantam tiang.

Ajax relatif menguasai pertandingan sampai menit ke-20 dan Spurs setelanya perlahan mampu lepas dari tekanan. Kombinasi Lucas Moura, Son, dan Alli beberapa kali mampu menembus pertahanan Ajax.

Satu peluang didapat Christian Eriksen pada menit ke-24 tapi bola sepakannya mengarah tepat ke pelukan Onana.

Ajax nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-30. Tadic mendapat bola dari Donny van de Beek dan masuk ke kotak penalti. Dia melewati adangan Toby Alderweireld dan menembak dari sudut sempit, namun bola masih melenceng tipis.

Lima menit berselang, Ajax tak membuang kesempatan untuk menggandakan skor lewat Ziyech. Serangan cepat ke pertahanan Spurs dan Tadic menjadi orang terakhir yang memegang bola. Umpan tarik dilepaskan ke kotak penalti dan kaki kiri Ziyech menuntaskannya ke pojok kiri gawang Lloris.

Hingga babak pertama berakhir, keunggulan 2-0 Ajax tak berubah.

Masuk di babak kedua, Spurs memasukkan Fernando Llorente menggantikan Victor Wanyama untuk mempertajam lini serang. Hasilnya Spurs lebih mendominasi pertandingan di babak ini dan membuat Ajax dalam tekanan.

Spurs mampu memangkas ketertinggalan pada menit ke-55 lewat Lucas Moura. Danny Rose merangsek dari sisi kiri dan mengirimkan bola kepada Alli. Alli melakukan kombinasi 1-2 dengan Lucas di depan kotak penalti, sebelum mengoper kepada nama terakhir untuk dikonversi jadi gol.

Skor jadi sama 2-2 pada menit ke-59 sekaligus menghidupkan peluang Spurs untuk lolos. Diawali sepakan Llorente yang ditepis Onana dari jarak dekat, bola liar mampu direbut Lucas dan dia mampu menjaganya sebelum menyepaknya ke sudut kanan gawang.

Pada menit ke-64, Ajax nyaris bikin gol gol andaikan sepakan Ziyech di depan kotak penalti meneruskan umpan silang Tadic tak melebar.

Laga makin memanas dan tekel-tekel berterbangan di antara para pemain. Spurs dan Ajax sama-sama ngotot mencari gol ketiga di laga ini yang bisa memastikan langkah ke final.

Pada menit ke-74 Aldeweireld menanduk bola korner Kieran Trippier tapi bola masih melebar. Di menit ke-79 pendukung Spurs dibuat deg-degan ketika sepakan Ziyech dari luar kotak penalti menerpa tiang.

Vertonghen mendapat dua peluang beruntun pada menit ke-85 dari situasi sepak pojok. Bola ditanduk Vertonghen tapi bisa ditepis Onana dan bola rebound disambar Vertonghen meski ada bek Ajax yang menghalau di depan gawang.

Spurs masih menguasai bola dan mendapat peluang semenit setelahnya tapi sepakan Son dari pinggir masih melayang di atas mistar.

Pada injury time, Ajax nyaris bikin gol lagi andaikan sepakan Ziyech tak ditepis oleh Lloris. Tak lama setelah peluang itu, Lucas membungkam pendukung tuan rumah lewat gol ketiganya yang juga membawa Spurs unggul 3-2 pada menit ke-96.

Dari serangan balik Spurs, lini pertahanan Ajax mampu menghalaunya dan bola liar jatuh di kaki Lucas yang mengirimkan bola ke tiang jauh tanpa bisa dihalau Onana. Itu jadi gol terakhir di laga ini dan Spurs yang di ujung tanduk malah lolos ke final menantang Liverpool 1 Juli mendatang.

Susunan pemain

Ajax: Andre Onana; Noussair Mazraoui, Matthijs de Ligt, Daley Blind, Nicolas Tagliafico; Lasse Schone (Joel Veltman 60′), Frenkie de Jong; Hakim Ziyech, Donny van de Beek (Lisandro Magallan 90′, Dusan Tadic; Kasper Dolberg (Daley Sinkgraven 67′).

Tottenham: Hugo Lloris; Kieran Trippier (Erik Lamela 81′), Toby Alderweireld, Danny Rose; Moussa Sissoko, Victory Wanyama (Fernando Llorente 46′), Christian Eriksen; Dele Alli; Son Heung-min, Lucas Moura. [detiksport]

Simak berita dan artikel lainnya di Google News