Ramainya sambutan warga terhadap Calon presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto di Ambon, Jum’at (28/12), ditanggapi Koordinator Forum Rakyat, Lieus Sungkharisma, sebagai bentuk kerinduan rakyat terhadap hadirnya sosok pemimpin pemersatu di negeri ini.
“Sambutan meriah masyarakat Ambon itu menunjukkan rakyat Indonesia menginginkan ada pemimpin yang bisa menyatukan semua perbedaan di negeri ini. Baik itu perbedaan suku, etnis, daerah maupun agama,” ujar Lieus.
Seperti diketahui, ribuan warga, termasuk emak-emak, Jum’at kemarin tumpah ruah memenuhi jalan raya kota Ambon menyambut kedatangan Prabowo Subianto di ibukota propinsi Maluku itu.
Kunjungan Prabowo ke Maluku selain bertemu dengan pimpinan partai koalisi dan para relawan Prabowo – Sandi, juga untuk menghadiri sejumlah undangan dari tokoh dan pemuka agama di propinsi tersebut. Di antaranya menghadiri undangan silaturahmi ke Kantor Sinode Gereja Protestan Maluku dan Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku.
Lieus Sungkharisma mengaku terharu sekaligus bangga atas sambutan masyarakat itu. “Saya melihat videonya. Saya lihat ribuan orang, tua muda, laki perempuan termasuk emak-emak, berebut salaman dengan Prabowo yang berdiri di atas mobil yang berjalan perlahan,” katanya.
Menurut Lieus, antusias warga Ambon itu menunjukkan bahwa rakyat sangat rindu akan hadirnya sosok pemimpin yang baru. “Pemimpin Indonesia yang bisa merekatkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa yang sejak beberapa tahun ini retak dan mulai terbelah,” katanya.
Lihat saja, di Ambon kemarin, tambah Lieus, rakyat tidak hanya meminta bersalaman, mereka bahkan meneriakkan nama Prabowo sebagai Presiden. “Ini pertanda kuat bahwa rakyat sangat menghendaki adanya Presiden baru yang akan memimpin negeri ini,” ujarnya.
Menurut Lieus, sambutan warga yang sangat meriah itu sebenarnya tak hanya terjadi di Ambon. Sebelumnya, dalam kunjungannya ke Aceh dan NTT, Prabowo juga disambut ribuan masyarakat sembari meneriakkan namanya sebagai Presiden RI.
