Ratusan personil dari Kepolisian Lamongan, disiagakan untuk menjaga kondusifitas wilayah menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Selain kepolisian, pengamanan juga dibantu oleh ribuan personil lainnya dari TNI serta instansi pemerintahan terkait seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Kesehatan dan dinas terkait lainnya.
Kesiapan petugas ditandai dengan digelarnya Apel Operasi Lilin Semeru yang dilaksanakan di Lapangan Markas Kodim 0812 Lamongan, yang dihadiri oleh Bupati Lamongan, Fadeli dan wakilnya, Kartika Hidayati, Kapolres Lamongan, AKBP. Feby D. P. Hutagalung, Dandim Lamongan, Letkol (Arh) Sukma Yuda Wibawa, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah lainnya.
Dalam pernyataan yang disampaikan, Kapolres Lamongan, AKBP. Feby D. P Hutagalung, menyampaikan jika pelaksanaan operasi Lilin Semeru tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya, yang memfokuskan penjagaan di sejumlah titik rawan di antaranya tempat-tempat ibadah, rumah sakit, tempat wisata dan tempat umum lainnya.
“Kami menyiagakan personil disejumlah titik rawan, seperti tempat-tempat ibadah, tempat pariwisata dan tempat-tempat umum lainnya,” ungkap Alumnus Akpol Tahun 1999 itu.
Untuk wilayah Lamongan, masih menurut Kapolres, kami menempatkan sebanyak 6 pos pengamanan (pos pam) dan pos pelayanan (pos yan). Dan nanti saat perayaan tahun baru sementara kita masih melihat perkembangan. Tetapi dengan tahun lalu tidak jauh berbeda. Kita melakukan pengamanan di tempat perayaan khususnya di tempat-tempat wisata. Dan di Kabupaten Lamongan ini cenderung arahnya ke wilayah utara,” ungkapnya.
Usai pelaksanaan apel, Kapolres bersama Bupati, Wakil Bupati dan Dandim 0812 Lamongan, melaksanakan pemusnahan ribuan liter barang bukti minuman keras (miras), yang berhasil di amankan dari kasus miras pada tahun 2018.
“Tadi kami juga musnahkan ribuan liter miras dengan cara ditindas menggunakan alat berat. Karena miras termasuk kategori penyakit masyarakat, dan kami akan terus lakukan razia di seluruh tempat di wilayah Lamongan,” ucapnya.
Sejumlah barang bukti miras dari berbagai jenis yang sudah dimusnahkan yakni sebanyak 285 botol arak dengan berat 470 liter, 1570 liter tuak, 276 botol bir dengan berat 193 liter dan 204 botol bir hitam dengan berat 66 liter. (Rinto)