Antrian panjang kendaraan yang ingin mengisi BBM menjadi pemandangan sehari-hari di Kabupaten Luwu Timur Sulawesi Selatan. Hal itu menjadi keprihatinan bagi tokoh masyarakat Abdillah Natsir.
Abdillah Natsir mengatakan bahwa kejadian seperti itu harusnya tidak boleh dibiarkan terus menerus terjadi. Karena dapat menghambat perekonomian masyarakat.
“Antrian panjang orang mengisi BBM sangat memprihatinkan. Itu sangat disayangkan. Ekonomi masyarakat bisa terhambat. Orang menunggu berjam-jam hanya untuk mengisi bensin itu tidak boleh terus-terusan seperti ini. Apalagi ini (Luwu Timur) daerah industri tambang,” ujar Abdillah yang juga merupakan Caleg DPR RI.
Menurut Politisi Partai Golkar tersebut, ia akan memikirkan dan memberikan solusi terbaik jika dirinya terpilih menjadi Wakil Rakyat di DPR RI nantinya.
“Hal ini akan saya perjuangkan. Dan ini memang menjadi kewajiban wakil rakyat di parlemen untuk memperjuangkan hak hidup masyarakatnya,” ujarnya.
“Pemerataan ekonomi, fasilitas umum yang menunjang kesejahteraan masyarakat seperti BBM ini perlu kita perhatikan. Itu sudah menjadi komitmen saya jika mendapat amanah dari rakyat untuk duduk di kursi DPR RI,” tuturnya.