Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2019 bakal ramai diikuti oleh politisi muda. Tidak hanya Pileg tingkat pusat, di daerah pun politisi muda sudah banyak yang mendaftar sebagai bakal calon legislatif (bacaleg). Salah satunya adalah Anis Ristiani (22).
Pertama kali terjun di ajang pemilihan lima tahunan, Anis sapaan akrabnya, menyatakan sangat siap bertarung memperebutkan kursi di DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024.
Anis maju dari Partai Amanat Nasional DKI Jakarta di daerah pemilihan (dapil) 9 Jakarta Barat dengan nomor urut 11 meliputi 3 kecamatan, yakni Kecamatan Cengkareng, Tambora dan Kalideres.
“Saya siap bekerja dan memenangkan pertarungan legislatif di dapil 9, nomor urut 11,” ujarnya senin (17/12).
Meskipun masih berusia relatif muda, pada April mendatang usianya baru genap berusia 23 Tahun, tapi berbicara masalah politik ia juga bisa diandalkan, berkat kemauannya untuk belajar.
Anis merupakan salah satu kader dari Perempuan Amanat Nasional (PUAN), organisasi sayap partai Amanat Nasional, saat ini ia dipercaya menjadi pengurus teras di DPD PUAN Jakarta barat dengan posisi Bendahara.
Anis mengakui banyak yang menganggap enteng hadirnya menjadi caleg.
“Di lapangan banyak yang menganggap remeh, katanya masih sangat muda, tapi hal ini justru menjadi motivasi tersendiri bagi saya, saya akan buktikan kalau sesungguhnya muda itu bukan halangan tapi sebagai tantangan dan modal untuk mengabdi, terutama mengabdikan untuk kemajuan warga Jakarta barat,” jelasnya.
Caleg perempuan yang berparas manis ini juga sangat menyayangkan masih banyaknya praktik money politik yang kerap kali terjadi pada sistem perpolitikan saat ini.
“Ongkos politik jelas ada, tapi bukan berarti harus membeli suara di masyarakat, kita akan bertarung program di 2019 dan yang pasti program aksi Partai PAN adalah hal yang sepatutnya direalisasikan, sesuai arahan Ketua Partai,” paparnya.
