Pengamat politik Rocky Gerung seorang yang mengecut karena mangkir pemanggilan polisi dalam kasus Ratna Sarumpaet.
“Rocky Gerung itu pengecut, dipanggil polisi mangkir, berani hanya di Twitter maupun forum-forum yang cuma dihadiri kelompok oposisi,” kata Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada suaranasional, Kamis (29/11).
Menurut Sulaksono, Rocky Gerung bukan seorang akademisi tetapi provokator. “Kuliahnya hanya tingkat sarjana (s1) tetapi para pendukungnya memanggil profesor, ini sangat aneh. Pendukungnya jadi dungu,” papar Sulaksono.
Selain itu, ia mengatakan, aparat kepolisian tidak perlu takut meningkatkan status tersangka Rocky Gerung. “Bukti dan saksi bisa menjerat Rocky Gerung menjadi tersangka,” jelas Sulaksono.
Rocky Gerung tidak datang dalam pemeriksaan saksi terkait kasus hoaks Ratna Sarumpaet. Rocky meminta agar pemeriksaannya dijadwal ulang.
“Setelah kita layangkan surat pemeriksaan Jumat kemarin, untuk bapak Rocky Gerung melalui pengacara harus di-reschedule karena ada acara yang tidak bisa ditinggalkan,” ujar Kepala Badan Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Selasa (27/11).