Anak Buah Hary Tanoe Nilai Dahnil dan Fanani Mencoreng Muhammadiyah

Sekjen Perindo Ahmad Rofiq menilai kasus yang menimpa Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak dan ketua panitia kemah pemuda Islam Fanani telah mencoreng Muhammadiyah.

“Ini adalah pertama kali dan menurut saya dia telah membawa Muhammadiyah dalam konteks ini. Ya, harus segera dia selesaikan dan tanggung jawab,” kata Rofiq, Senin (26/11).

Kata Rofiq, di Muhammadiyah korupsi adalah tabu dan aib yang sangat besar. Meski belum terbukti kedua orang tersebut melakukan korupsi, tetapi menurut Rofiq, keduanya sudah sadar akan kesalahan saat mengembalikan uang Rp 2 miliar ke Kemenpora.

“Dia mengeluarkan uang. Kalau dia tidak mengembalikan uang, pasti menimbulkan multitafsir, apakah ini kriminalisasi, apakah ini korupsi. Tetapi ketika dia mengembalikan uang, berarti ada yang salah,” jelas Rofiq.

Ia meminta Fanani menyelesaikan kasusnya dan membiarkan organisasi dipimpin oleh orang yang bersih dari kasus.

“Panitia pemilihan itu harus memberikan ketegasan soal pencalonan ini. Layak atau tidak layak. Dan peserta muktamar juga bisa menyampaikan aspirasi,” pungkas Rofiq.