Kampanye Pilpres 2019 dihentikan dan semua elit politik bersepakat lagi untuk tidak saling memprovokasi setelah ada kejadian salah satu pendukung capres meninggal akibat berduel dengan pendukung capres lainnya.
Demikian dikatakan pengamat politik Achsin Ibnu Maksum dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (26/11). “Kondisi di akar rumput sudah sangat membahayakan,” ungkapnya.
Kata Achsin, pendukung kedua kubu di media sosial (medsos) juga sangat berbahaya karena saling menjatuhkan.
“Kampanye Pilpres 2019 sudah tidak sehat lagi. Kedua kubu saling serang bukan adu program,” ungkap Achsin.
Achsin mengatakan, harusnya kampanye Pilpres 2019 diisi kegembiraan dan tidak saling menjatuhkan masing-masing kubu.
Sebagiamana diberitakan sebelumnya masing-masing pendukung capres di Madura cekcok di Facebook dan berakahir dengan kematian.
Kejadian itu menimpa Subaidi yang tewas tertembak peluru rakitan dari Idris.
