Mobil Esemka muncul menjelang pemilihan presiden (Pilpres) seperti pada 2014 dan 2019.
Demikian sindirian yang diutarakan aktivis Malari 74 Salim Hutadjulu kepada suaranasional, Selasa (16/10). “Saya baca berita di berbagai media online suku cadang mobil Esemka dari China,” ungkap Salim.
Kata Salim, dalam liputan tempo online, pabrik mobil Esemka sangat sepi dari aktivitas dan bahkan jurnalisnya dilarang masuk.
“Berdasarkan keterangan cawapres KH Ma’ruf Amin mobil Esemka akan dimunculkan secara massal, tapi sampai pertengahan Oktober tidak jelas,” kata Salim.
Mantan tahanan politik era Soeharto ini mengatakan, mobil Esemka sangat politis untuk mendongkrak elektabilitas Jokowi.