Ratna Sarumpaet melakukan rekayasa seolah-olah dianiaya pihak tertentu untuk mendapatkan simpati agar seperti dizalimi.
“Ratna Sarumpaet itu jago akting, orang taeter. Itu rekayasa seolah-olah dianiaya,” kata Koordinator Pandu Relawan Jokowi Ronald Wardoyo dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (2/10).
Menurut Ronald Wardoyo, berdasarkan pengakuan Ratna kepada tim sukses Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak kejadian yang menimpa Ratna 21 September 2018.
“Justru sangat aneh, kenapa setelah kejadian tidak disebarkan ke media sosial dan melaporkan ke polisi. Baru sekarang diberitakan,” kata Ronald Wardoyo.
Ronald juga mencurigai Fadli Zon yang mengklaim sudah menjenguk Ratna Sarumpaet tetapi baru menyebarkan di akun Twitter-nya.
“Kalau saya lihat foto postingan Fadli dengan Ratna Sarumpaet, wajah ibu dari artis Atiqah Hasiholan nampak lebih muda. Dari wajah yang diposting Fadli juga mencurigakan,” jelas Ronald Wardoyo.
Selain itu, ia meminta aparat kepolisian membongkar dugaan rekayasa terlihat teraniaya yang dilakukan Ratna Sarumpaet.
“Polisi hanya segera memeriksa Ratna Sarumpaet. Tindakan yang dilakukan Ratna Sarumpaet memunculkan gejolak sosial dan instabilitas politik,” pungkasnya.
