Seorang pengacara Ach Supyadi mengkritik keras Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qaumas (Gus Yaqut) yang meluncurkan #2019TetapPancasila.
“Ngakunya Pancasila tapi tindakannya seperti preman, suka persekusi orang dan bubarin pengajian, ya percuma,” kata Supyadi di akun Twitter-nya @adv_supyadi.
Supyadi berkomentar seperti itu menanggapi berita dari detik berjudul “Dukung Jokowi, Tim Alpha Serukan 2019 Tetap Pancasila”.
Dalam berita itu Gus Yaqut ikut tergabung dalam Tim Alpha yang menyerukan tagar #2019TetapPancasila.
Ia mengatakan, dalam mengamalkan Pancasila harus secara konsekuen. “Kalau memang benar Pancasila ya harus Amalkan secara sikap dari sila ke-1 sampai dengan sila ke-5,” kata Supyadi.
Supyadi mempertanyakan motivasi pgerakan #2019TetapPancasila terlebih di tahun politik.
“Melakukan seruan 2019 Tetap Pancasila seperti ini apa maksudnya, butuh pengakuan? atau apa?” jelasnya.
“Karena orang nunafik-pun bisa melakukan pengakuan Pancasila, tapi tindakan dan prakteknya mereka jauh dari jiwa pancasila,” pungkasnya.