Gerakan Ganti Presiden yang dideklarasikan diberbagai daerah memunculkan gesekan dengan pemerintah dan bisa menjadikan Indonesia perang saudara seperti di Suriah.
Demikian dikatakan Koordinator Gardu Banteng Marhaen Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (4/9).
Menurut Sulaksono, gerakan ganti Presiden mempunyai tujuan mengganti ideologi bangsa Indonesia. “Ada kolaborasi radikal dan oposisi. Pola yang sama dilakukan di Suriah,” ungkapnya.
Kata Sulaksono, kelompok ganti presiden mempunyai jaringan AS sehingga dolar AS terus naik dan rupiah melemah. “Tujuannya Pemerintahan Jokowi lemah sehingga AS bisa berpengaruh di Indonesia,” papar Sulaksono.
Menurut Sulaksono, sejak Jokowi menjadi Presiden Indonesia, kebijakannya sangat tegas terhadap Amerika. “Freeport sebentar lagi sudah di tangan Indonesia. Ini berkat perjuangan Presiden Jokowi,” ungkapnya.
