Joko Widodo (Jokowi) yang merangkul kelompok Islam di akhir periode pertama mengingatkan pada Suharto di awal krisis kepemimpinannya sekitar 1990-an.
“Jokowi mengingatkan kita pada Suharto di awal krisis kepemimpinannya (1990an),” kata Guru Besar School of Culture, History and Language, The Australian National University, Australia. Ariel Heryanto di akun Twitter-nya @ariel_heryanto.
Ariel berkomentar seperti ini dengan menyertakan Majalah Tempo berjudul “Joko Royo-Royo”.
Kata Ariel, ada kesamaan pemerintahan Jokowi dan Soeharto dalam pembangunan infrastruktur.
“Bukan hanya dalam “Pembangunan” infrastruktur, pemerintahan Jokowi mengingatkan kita pada Orde Baru di masa kejayaannya (1980an),” jelasnya.