Budayawan yang juga pendiri Majalah Tempo Goenawan Mohamad disebut bodoh dan diumpat anaknya sendiri di Twitter.
“Stupid AF,” kicau anak Goenawan, Paramatia Mohamad di akun Twitter-nya @sillysampi.
Paramita mengungkapkan seperti itu setelah Goenawan berkicau di akun Twitter-nya @gm-gm: “Presiden @jokowi tak setuju Starbucks dan MacDonald berada di rest area (persinggahan) di jalan2 toll. Tempat itu lebih baik utk pedagang lokal. Sbg orang yg gak suka MacDonald dan kopi Starbucks, saya dukung. Para pengelola jalan tol, dengar!”
Sebelumnya Presiden Joko Widodo juga berpesan untuk pengembangan UMKM di tol Solo – Ngawi. Dia memerintahkan agar rest area-rest area di jalan tol untuk diisi dengan produk-produk lokal.
“Pada kesempatan ini saya titip, tadi sudah disinggung Pak Menteri PU, soal rest area. Jangan sampai titik-titik yang ada kegiatan ekonomi justru diisi oleh merek-merek asing, brand-brand asing. Saya minta disetiap rest area, jualannya bukan McD, bukan Kentucky, bukan Starbucks, Terus mulai diganti sate, soto, tahu guling, gudeg,” kata Jokowi.
“Ada perintah pada Menteri BUMN, Menteri PUPR untuk diubah. Kerja sama dengan Kabupaten/Kota, Provinsi sehingga yang namanya batik bisa dijual di rest area. Makannya yang tadi. Kalau minum ya jangan starbucks, wedang ronde gitu saya kira bisa dijual di rest area. Ini harus kita mulai,” tandasnya.