Saat ini banyak ulama yang bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan mendukung Jokowi dua periode.
“Banyaknya ulama gabung PDIP dan dukung Jokowi makin menguatkan hubungan ulama dan umara, nasionalisme dan santri, nasionalisme religius,” kata Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo kepada suarnasional, Rabu (18/7).
Kata Sulaksono, gabungnya ulama ke PDIP bisa menepis bahwa partai berlambang Banteng Poncong Putih itu antiIslam. “Faktanya pendiri PKS KH Yusuf Supendi Lc, lulusan Universias Saudi Arabia gabung PDIP, belum lagi ulama-ulama di daerah,” paparnya.
Sulaksono mengatakan, PDIP makin optimis bisa memenangkan Pemilu dan Pilpres 2019. “Rakyat makin percaya kepada PDIP dan Jokowi,” pungkas Sulaksono.