Katib Syuriah PBNU KH Yahya Staquf dimanfaatkan Israel setelah ada pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa pertemuan keduanya menunjukkan negara muslim mendekat.
“Dengan pernyataan Netanyahu itu, membuktikan bukan Pak Yahya Staquf bermanfaat, tapi malah dimanfaatkan Israel untuk kampanye politik Israel,” kata anggota Badan Komunikasi Gerindra, Andre Rosiade kepada wartawan, Jumat (15/6).
Menurut Andre, Indonesia malah dirugikan dengan kunjungan Yahya Staquf ke Israel. Apalagi, Yahya Staquf adalah anggota Wantimpres.
“Kita rugi, kena protes dari Palestina,” ucap Andre.
Sebelumnya diberitakan, Yahya Cholil Staquf bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Kamis (14/6). Netanyahu menyebut itu pertemuan spesial dan mengaku senang.
“Israel adalah bangsa yang penuh inovasi dan saya sangat senang melihat banyak negara Arab dan banyak negara Muslim semakin dekat ke Israel,” ucap Netanyahu seperti disampaikan lewat situs PM Israel.