Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan orang yang bernyali besar, menempati janjinya dan hanya takut kepada Allah SWT.
Demikian dikatakan Ketua Lembaga Dakwah Khusus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta Mohammad Naufal Dunggio kepada suaranasional, Jumat (8/6). “Anies bukan Gubernur DKI tetapi Gubernur Indonesia,” jelasnya.
Kata Naufal, Anies telah nenutup tempat maksiat Alexis, menjual saham bir milik Pemprov DKI Jakarta dan sekarang di bulan suci Ramadhan menyegel bangunan tak berijin di pulau reklamasi.
“Tindakan Anies ini seakan mengingatkan kekalahan Portugis dari Fatahillah di Sunda Kelapa pada 22 Ramadhan 933 H. Semua berdecak kagum dengan keberanianmu itu. Rakyatmu serasa masih memiliki negara dgn kau menyegel rmh2 di pulau kepongahan itu karena rakyatmu hampir putus asa melihat negaramu diobrak abrik oleh bangsa asing yang mendapat lampu hijau oleh pemerintah pusat,” paparnya.
Menurut Naufal, Anies juga memberikan pesan kepada pengembang di pulau reklamasi dengan memakai batik bermotif naga saat ikut penyegalan.
“Seolah-olah memberikan pesan kepada para naga agar jangan coba-coba usik saya. Walaupun duit kalian banyak dan tak berseri tapi kalau kalian melanggar aturan maka saya akan sikat tanpa pandang bulu,” jelas Naufal.
Naufal menegaskan Anies merupakan pemimpin sejati yang didambakan rakyat Indonesia bukan yang sibuk pencitraan dan banyak bohonngny maupun suka PHP (Pembuat Harapan Palsu)
“Seperti yang terjadi pada THR dan gaji 13 yang Walikota dari partainya sendiri menolak mentah-mentah seperti yang terjadi di Surabaya oleh Risma,” paparnya.
Ia mendukung langkah Anies membawa kemaslahatan untuk rakyat dan bangsa Indonesia
“Rakyatmu akan selalu mendukungmu dengan jiwa raganya bila ada yang mengganggumu. Paling yang tidak nendukungmu adalah para taikers dan cebonger laknatullah ‘alaihim Maklum otak mereak hanya tempurung dan IQ nya jeblok banget 200,” pungkasnya.