Kelompok radikal, intoleran dan antiPancasila yang menuding puisi Sukmawati Soekarnoputri itu bernuansa SARA.
“Hanya kelompok radikal, intoleran, antiPancasila yang menuding puisi ibu Sukmawati ada unsur SARA,” kata Koordinator Gardu Banteng Marhaen Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (2/4).
Menurut Sulaksono, dalam kepribadian Sukmawari sangat berjiwa nasionalis tak tidak mungkin menghina agama Islam. “Puisi itu hanya kritik dan fakta di Indonesia,” jelas Sulaksono.
Sulaksono mengatakan, publik bisa melihat orang-orang itu saja yang selalu protes atas puisi Sukmawati. “Rakyat bisa melihat yang protes ya kelompok radikal, mengakui pro Pancasila tetapi selalu bicara syariat Islam,” papar Sulaksono.
Kata Sulaksono, polisi tidak akan terpengaruh orang-orang yang akan melaporkan Sukmawati ke aparat penegak hukum. “Polisi sangat cerdas dalam menyikapi orang-orang radikal dan intoleran yang akan melaporkan polisi Ibu Sukmawati,” pungkasnya.
GP ansor jatim melaporkan sukmawati ke polda jatim