Desa Sukobendu, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur berbenah dalam bidang olahraga dengan membangun lapangan futsal.
Demikian dikatakan Kepala Desa Sukobendu Drs Abdul Wahab kepada suaranasional, Selasa (6/3).
Menurut Abdul Wahab pembangunan lapangan futsal yang nilainya mencapai Rp 100 juta berasal APBD dan dana desa.
Ia juga menyampaikan alasan pembangunan lapangan ini adalah untuk menarik minat remaja desa Sukobendu dan desa sekitar untuk memanfaatkan bidang olahraga guna menggapai prestasi.
“Jauhkan diri dari penyalahgunaan narkoba yang dapat merusak masa depan mereka,” jelas Abdul Wahab
Sementara itu M Seger yang juga pelatih klub sekolah sepakbola anak-anak Sukobendu mendukung pembangunan lapangan futsal.
“Anak-anak semakin semangat untuk latihan. Hasilnya memang positif. Haikal dan Dikky misalnya telah masuk ke skuad Persela Lamongan. Juga masih banyak lagi anak-anak desa Sukobendu yang berpotensi dan siap dididik untuk menjadi pemain profesional.
Sedangkan sekretaris desa dan juga penggerak bidang olahraga pemuda desa Drs Misbakhul Munir lapangan futsal itu memberi nilai positif bagi desa Sukobendu, juga memberi manfaat dan mengangkat Lamongan lebih maju lagi.
“Semoga dengan pengadaan lapangan futsal di desa Sukobendu ini yang rencananya akan diresmikan pada bulan Mei 2018 ini dapat benar memberi nilai positif bagi desa Sukobendu,” pungkasnya. (Yunus Hanis Syam).