Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafi’i Ma’arif (Buya Syafi’i) belum mengecam penyerangan terhadap pengurus Muhammadiyah KH Hakam Mubarak di Lamongan oleh orang gila.
“Maaafkan saya pak Syafi’i, saya sekedar bertanya, apakah bapak sudah mengutuk pelaku penyerangan terhadap pengurus Muhammadiyah,” kata Irjen Pol (P) Drs Wisjnu Amat Sastro dalam pernyataan kepada suaranasional melalui whatsapp, Selasa (20/2).
Wisjnu mengatakan, KH Hakam Mubarak merupakan ulama Muhammadiyah dan panutan masyarakat setempat.
“Beliau ulama yang jadi guru bagi umat disekitarnya lo pak. Beliau pimpinan pesantren Muhammadiyah disana lo pak. Lagi pula bapak kan mantan ketum PP Muhammadiyah. Wajar ya kalau kami menanyakan hal ini,” kata Wisjnu.
Mantan Kapolda Sumut ini belum mendengar Buya Syafi’i mengecam penyerangan terhadap KH Hakam Mubarak dan langsung meninjau lokasi di Lamongan seperti saat kejadian penyerangan terhadap gereja beberapa waktu lalu.
“Kok kami belum dengar berita kesigapan bapak untuk hal ini, seperti yg bapak tunjukkan pada saat gereja Lidwina Jogjakarta diserang tempo hari ya? Kenapa pak?” tanya Wisjnu.