Penceramah agama Islam Gus Nur menegaskan pendukung LGBT satu paket dengan penista agama, pembubaran pengajian dan penguasa zalim.
“Mereka itu 1 paket. Orangnya ya itu. Partainya ya itu tidak ada yang lain,” kata Gus Nur di akun Facebook-nya.
Kata Gus Nur para pendukung LGBT, penista agama dan suka persekusi pengajian ada yang bergelar kiai haji, profesor, ada anggota partai bahkan menteri.
BACA JUGA:
- Gardu Banteng Marhaen: Polisi Harus Batalkan Safari Dakwah Ustadz Somad di Jakarta-Tangerang.
- Astaghfirulloh, Politikus PDIP Sebut LGBT Sunnatullah dan Halal dalam Islam
- Jeremy Tety Pendukung LGBT Alami Sakit tak Bisa Disembuhkan?
- Pergantian Kepala Bais Mendadak, Prabowo: TNI Keadaan Darurat?
“Ciri – ciri mereka, hari-hari mereka teriak NKRI harga mati, Pancasila, Bhinneka tunggal Ika, toleransi dan sejenisnya, tapi sebaliknya, mereka setiap hari justru memusuhi ulama, Ustadz, ummat Islam dengan dalih memecah belah persatuan,” ungkap Gus Nur.
Gus Nur mengatakan, sebenarnya mereka tahu siapa sebenarnya pemecah belah sejati, mereka tahu siapa ulama provokator sejati.
“Mereka tahu siapa partai sarangnya munafik – munafik sejati. Tapi itulah mereka, aneh tapi nyata mahkluk durjana zaman sekarang. Kepada yang asli provokator mereka malah ngatok/menjilat cari muka,” pungkas Gus Nur.