Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta Ustadz Abdul Somad Lc, MA untuk mengubah bahasa dakwahnya karena harus berhadapan dengan berbagai masyarakat.
“Perlu memilih dengan baik bahasa dakwahnya,” kata Ketua PBNU KH Muhammad Sulton Fatoni, Rabu (13/12) dikutip dari Republika Online.
Kata Kiai Sulton, materi dalam agama Islam dan bahasa dakwah sangat berbeda. “Dari sisi bahasa dakwah beliau harus tetap belajar mencari diksi yang baik. Kekuatan bahasa materi dengan bahasa dakwah kan berbeda,” ujar Kiai Sulton.
Menurut Kiai Sulton, para kiai NU di pesantren itu mengubah masyarakat menjadi lebih baik karena menggunakan bahasa dakwah yang baik. Sementara secara materi, menurut dia, kiai pesantren biasanya juga lebih dulu melakukan kajian yang panjang dengan menjelaskan kata per kata. Karena dalam satu kata itu bisa mempunyai makna yang banyak.
“Tapi kalau di tengah masyarakat, ketemu dengan masyarakat yang waktunya hanya satu sampai dua jam, kiai itu itu harus lebih menguasi bahasa dakwah,” pungkasnya.