Kiai NU yang juga penceramah kondang di Jakarta dan Nusantara KH Mujib Khudori meminta umat Islam di Indonesia memaafkan politikus NasDem Victor Laiskodat.
“Harusnya memang tabayun, duduk bersama mencari solusi. Jangan kedepankan permusuhan, apapun yang terjadi kita duduk bareng, apalagi orang yang bersangkutan sudah minta maaf, masa kalau sudah minta maaf harus dicecer,” kata Kiai Mujib, Senin (26/11).
Kata Kiai Mujib, umat muslim tidak perlu menanggapi secara berlebihan sesuatu hal yang dianggap tidak sesuai dengan keinginan. Apalagi hingga harus mendemo Politikus Partai Nasdem itu.
“Kita ini jangan terlalu responsif. Seandainya benar (pidato Viktor) kita harus tahu cara menyikapinya,” ungkapnya.
Kiai Mujib mencontohkan keteladanan Nabi Muhammad SAW yang paham cara bersikap. Ketika diancam sekalipun, Ia tidak membalas dengan mengibarkan bendera perang.
Muhammad lebih mengutamakan berdoa pada Allah SWT. Mujib menilai contoh itu masih relevan dengan kondisi saat ini.
Lebih lanjut Kiai Mujib menilai pernyataan Viktor mengenai paham khilafah sepenuhnya pendapat pribadi. Khilafah juga dinilai tak relevan dengan kondisi di Indonesia.
