Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj di video Youtube beredar terlihat membuat pernyataan kontroversi bahwa televisi Muhammadiyah (TVMU) bagian dari televisi radikal.
“Dari televisi radikal ada enam: Al Wesal, Al Ummat, Al Insan, Arroja, MTA, TVMU,” kata Kiai Said.
Aktivis muda Muhammadiyah Mustofa Nahrawardaya mengatakan, setelah beredar pernyataan Kiai Said, Din Syamsuddin mengirim SMS ke Ketum PBNU itu.
“Kabarnya, setelah di SMS pak Din, kemudian Pak SAS klarifikasi bhw beliau tidak nyebut TVMU. Wallahua’lam bishawab,” kata Mustofa di akun Twitter-nya @NetizenTofa.
https://m.youtube.com/watch?v=BWlkpd_YYmM