Pembubaran Koramil dan Kodim sesuai dengan semangat reformasi untuk menjadikan TNI lebih profesional karena tujuannya menghadapi ancaman dari negara lain.
Demikian dikatakan Koordinator Brigade Jokowi, Mulyono Hadisubroto dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (18/9).
Menurut Mulyono, lebih baik anggaran Koramil dan Kodim diperuntukkan untuk membangun markas di pulau terluar dan perbatasan negara. “Untuk ancaman dalam negera, tugas pemerintah daerah dan kepolisian,” ungkap Mulyono.
Kata Mulyono, pembubaran Koramil dan Kodim tidak perlu dicurigai adanya kepentingan kelompok PKI. “PKI itu sudah lama bubar dan ideologinya tidak laku di tengah gelombang kapitalisme dan globalisasi,” ungkpa Mulyono.
Selain itu, pembubaran Koramil dan Kodim justru akan menghemat anggaran negara. “Lebih efektif dana yang diperuntukkan Kodim dan Koramil untuk pos-pos perbatasan dan pulau terluar,” jelas Mulyono.
