Joko Widodo (Jokowi) yang terlihat kuat untuk Pilpres 2019 bisa dikalahkan terlebih lagi saat ini era digital munculnya media sosial (medsos).
“Hampir dipastikan penduduk Indonesia dan pemilih terbanyak sudah pegang smartphone dan memiliki medsos. Ini menandakan Pilpres 2019 bisa terjadi perubahan, Jokowi bisa tumbang,” kata pengamat politik Muhamamd Huda dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (15/8).
Kata Huda, dengan media sosial bisa berpengaruh dalam Pilpres 2019. “Apalagi saat ini, rakyat sudah tidak percaya dengan media-media milik partai partai koalisi,” papar Huda.
Menurut Huda, munculnya sosok baru di Pilpres 2019 sebagai penantang Jokowi sangat menarik. “Saat ini beberapa nama sudah dimunculkan seperti Gubernur NTB Zainul Majdi, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan kemungkinan muncul kuda hitam mengejutkan,” papar Huda.
Selain itu, saat ini kata Huda di medsos sudah tersebar berbagai janji Jokowi yang tidak ditepati saat kampanye Pilpres 2014 maupun kegagalan dalam pembangunan. “Isu-isu janji Jokowi akan panas di Pilpres 2019, termasuk keturunan Jokowi sendiri,” pungkas Huda.
