Aparat kepolisian Cigudeg, Kabupaten Bogor mengamankan puluhan pekerja asal China yang menggunakan motor bodong alias tanpa surat resmi.
“Ini pengembangan dari kegiatan operasi kendaraan di kawasan Cigudeg. Dari situ didapat informasi yang menyebut banyak pekerja asing yang sering menggunakan motor tanpa surat-surat di dalam PT GMCA,” kata Kapolsek Cigudeg Kompol Yayan Sopian, Rabu (2/8) dikutip dari detik.com
Kata Yayan, aparat kepolisian juga menemukan banyak kendaraan di dalam perusahaan milik investor China itu tidak memiliki surat resmi.
“Kita lakukan operasi ke dalam perusahaan. Dan benar, ada banyak kendaraan tanpa surat-surat yang digunakan pekerja-pekerja asing itu di dalam PT GMCA,” ungkap Yayan.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Cigudeg AKP Asep Saepudin menyebut TKA asal China yang diamankan berjumlah 39 orang. Semua yang diamankan merupakan pekerja di PT GMCA.
“Operasi kita lakukan tadi mulai jam lima sore. Ada 39 orang yang diamankan. Tapi nanti akan kita hitung ulang. Sementara ini mereka diamankan karena kaitannya dengan kendaraan-kendaraan tanpa surat-surat itu. Kalau terkait dokumen kita belum pastikan, masih menunggu koordinator mereka,” kata Asep saat ditemui di Mapolres Bogor, Rabu (2/8) malam.
Areal PT GMCA memiliki luas sekitar 102 hektare. Untuk memperlancar aktivitas pekerjaannya, para TKA harus menggunakan motor-motor tanpa surat-surat tersebut.
“Jadi karena areanya luas, mereka harus menggunakan motor untuk hilir mudik di dalam area perusahaan. Nah mereka menggunakan motor-motor bodong ini untuk beraktivitas,” tuturnya. “Sementara itu, kita masih lakukan pengembangan.”
