Menteri dari Partai Amanat Nasional (PAN) harus ditendang karena sudah berseberangan dengan pemerintah.
“PAN telah mengkhianati komitmen bersama pemerintah, makanya harus ditendang dari kabinet kerja,” kata Koordinator Brigade Jokowi, Mulyono Hadisubroto dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (24/7).
Kata Mulyono, PAN juga telah berbeda saat Pilkada DKI Jakarta dengan tidak mendukung Ahok-Djaror.
“Harusnya sebagai bagian dari pemerintah, PAN mendukung Ahok-Djarot. Begitu pula tidak mendukung UU Pemilu dengan Presential Threshold 20 persen,” ungkap Mulyono.
Selain itu, PAN masih di bawah kendali Amien Rais yang tidak suka terhadap Presiden Jokowi. “Sejak awal Amien Rais tak suka kepada Jokowi dan itu dibawa ke PAN,” pungkas Mulyono.
Sekretaris Jenderal PAN Edy Soeparno membantah dalam pengesahan undang-undang Pemilu telah membangkang dari koalisi pendukung pemerintahan.
“Enggak (membangkang) kita selalu komunikasi dengan parpol pendukung pemerintah kita sudah sampaikan juga ke mereka apa yang menjadi kendala kita,” kata Edy saat dihubungi, Jumat (21/7).
