Siapa saja yang mengolok-olok keluarga Presiden Jokowi yang diajak ke Turki-Jerman akan dilaporkan ke polisi.
“Tidak ada yang salah Presiden Jokowi mengajak keluarga ke luar negeri dan itu ada undang-undangnya. Yang mengolok-olok akan kami laporkan ke polisi,” kata Koordinator Brigade Jokowi, Mulyono Hadisubroto dalam pernyataan kepada suaranasional, Kamis (6/7).
Kata Mulyono, di era sebelumnya, Presiden SBY juga mengajak anaknya saat melakukan kunjungan ke luar negeri. “Kenapa baru kali ini, anak-anak Presiden Jokowi yang disalahkan dan diolok-olok,” jelas Mulyono.
Menurut Mulyono, beberapa akun medsos maupun media non mainstream telah melecehkan Presiden Jokowi saat mantan Wali Kota Solo mengajak keluarganya ke Turki-Jerman.
“Akun medsos maupun media non mainstream bukan mengkritik tetapi melecehkan seorang Presiden simbol kepala negara,” pungkas Mulyono.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kenegaraan ke Turki dan Jerman mengajak seluruh keluarganya termasuk menantu dan cucunya.
Dikutip dari kumparan, di Bandara Halim Perdana Kusumah, Rabu (5/7) sekitar jam 07.15 WIB, keluarga JOkowi masuk pesawat kepresidenan.
Berkemeja putih, Kaesang terlihat menenteng tas. Bukan hanya Kaesang, kakaknya Kahiyang Ayu, Gibran Rakabuming Raka, serta keponakannya Jan Ethes dan kakak iparnya, Selvi Ananda, juga ikut naik ke pesawat. Selvi dan Ethes baru kali ini ikut lawatan Jokowi ke luar negeri.
Mensesneg Pratikno enggan memberikan tanggapan terkait Jokowi membawa seluruh keluarganya saat kunjungan ke Jerman dan Turki.
