Pengasuh Pondok Pesantren Abdurrahman Wahid Soko Tunggal, Nurul Arifin Husein atau akrab disapa Gus Nuril meminta Habib Rizieq dan pendukungnya ditembak jika membuat keributan ataupun memblokade bandara.
“Tembak kakinya aja atau kepalanya atau tangannya, selesai. Kalau mereka (Rizieq dan FPI) mau melakukan kegiatan ramai-ramai makar,” kata Gus Nuril belum lama ini.
Menurut Gus Nuril, tindakan aparat kepolisian menembak Habib Rizieq dan pengikutnya sudah sesuai aturan hukum karena mereka berbuat makar.
“Kita mau menangkap orang yang sudah dijadikan DPO dan melakukan kejahatan, kok, kemudian dibela? Itu sudah makar,” kata Gus Nuril.
Ia juga meminta negara atas nama Pemerintahan Jokowi bertindak tegas terhadap Habib Rizieq dan pendukungnya.
“Negara kok kalah sama preman? Wong tentaranya berapa jumlahnya, polisinya berapa jumlahnya,” pungkas Gus Nuril.