Saat ini ada jebakan batman buat Islam setelah aktivis Islam ditetapkan tersangka dan masuk penjara seperti Ustadz Alfian Tanjung, Ustadz Muhammad Al Khaththath, Imam Besar FPI maupun lainnya.
“Umat Islam jangan sampai masuk dalam jebakan abtamn dengan ditangkapnya para guru kita. Mereka menghendaki kita umat Islam marah, ngamuk, berontak, dan bakar-bakaran,” kata aktivis muda Muhammadiyah Mohammad Naudal Dunggio dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (31/5).
Menurut Naufal, para perusak negeri ini mengingkan umat Islam berbuat kerusakan setelah para pemimpinnya ditangkap.
“Kita menunggu saja sambil melakukan upaya-upaya hukum yang sah yang berlaku di negeri ini melalui pakar-pakar hukum kita. Kita terus berWIRID, berzikir dan berdoa pada Allah. Terbukti dengan dahyatnya kekuatan do’a, dzikir dan wirid kita Ahok bisa tumbang dan masuk penjara,” papar Naufal.
Kata Naufal, Rezim JOkowi bisa tumbang akibat kebijakan yang menangkap dan memberikan status tersangka terhadap aktivis Islam.
“Percayalah kepada para pendekar-pendekar hukum kita. Mereka masih punya hati nurani yang jelas dalam melawan kesewenang-wenangan penguasa sekarang kepada umat Islam. Belum waktunya kita angkat senjata. Tunggulah KOMANDO dari para Ulama kita,” papar Naufal.
Selain itu, ia mengatakan, aparat keamanan benar-benar menjadikan umat Islam sebagai target untuk memuaskan nafsu syahwat dan dahaga dari para pemegang duit di negeri ini.
“Bandingkan dengan apa yang telah dilakukan oleh Ahoker beberapa hari lalu. Sangat berbeda perlakuan polisi pada Ahoker dengan kepada umat Islam,” ungkapnya.