Keberadaan dupa China di persidangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Selasa (7/3) untuk menyantet hakim dan jaksa.
“Dupa China yang diletakkan ruang sidang untuk mempengaruhi hakim dan menyantet,” kata praktisi supranatural Ki Gendeng Pamungkas kepada suaranasional, Rabu (8/3).
Kata Ki Gendeng, Ahok maupun pendukungnya sengaja percaya hal mistik. “Setiap sidang, dukun Ahok selalu melakukan ritual agar Ahok bisa tenang dan jaksa alami kebingungan,” papar Ki Gendeng.
Menurut Ki Gendeng, ritual mistik akan terus dilakukan Ahok dan pendukungnya agar memenangkan di pengadilan. “Bukan hanya di pengadilan, kegiatan ritual juga dilakukan saat pencoblosan putaran kedua nantinya. Pada putaran pertama Ahok juga meminta bantuan dari dukun-dukun China,” pungkas Ki Gendeng.
Dalam persidangan ke-13 Ahok, Selasa (7/3) ada yang menarik, yaitu adanya dupa China dalam ruang sidang, yang diletakkan di meja dekat pintu masuk yang biasa dilintasi Ahok saat memasuki ruang sidang.
Hio itu berwarna merah mencolok yang berada dipintu di sisi kanan majelis hakim. Ahok memang biasanya melintas di depan hakim ketika memasuki ruang sidang.
Entah siapa yang menaruh hio itu di dalam ruang sidang dan apa tujuannya. Pun tak diketahui apakah hio itu dinyalakan dan tetap berada di ruang sidang atau dipindahkan.