Putra Mbah Maimoen: Banser Jaga Gereja Sesuai Fikih Islam

Dr KH Abdul Ghofur Maimoen (Gus Ghofur).
Dr KH Abdul Ghofur Maimoen (Gus Ghofur).

Anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU yang menjaga gereja sesuai dengan fikih Islam.

“Kalau ada Banser menjaga gereja itu mengikuti fikih Islam dan juga Sayyidina Umar,” kata putra KH Maimoen Zubair, Dr KH Abdul Ghofur Maimoen (Gus Ghofur) beberapa waktu dikutip dari NU Online.

Kata Gus Ghofur, anggota Banser menjaga gereja sebagaimana dilakukan Sayyidina Umar tidak merusak ibadah agama nonmuslim.

“Sayyidina Umar bin Khotob tidak merusak tempat ibadah nonmuslim. Siapa yang berani mengatakan beliau murtad,” jelas Gus Ghofur.

Gus Ghofur menambahkan, di media sosial (medsos) banyak yang mencibir  Ansor dan Banser. Bahkan ada yang menghujat ketika Banser Riyanto yang menjaga gereja mati karena bom, bukan bersimpati.

“Saya salah satu pimpinan Banser. Kalau ada apa-apa dengan Banser, saya ikut bertanggung jawab. Apa yang dilakukan Banser dalam kerangka menjaga NKRI. Kalau kita bangga dengan Indonesia, itu tidak menjadi soal karena nabi-nabi juga melakukan itu. Anak turun Nabi Ibrahim melahirkan bangsa-bangsa besar, dan mereka bangga dengan bangsanya,” pungkas Gus Ghofur.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News