Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak membela wong cilik dengan membubarkan tenda milik warga Kendeng, Rembang di kantor Pemprov Jawa Tengah yang menolak pabrik semen.
“Ganjar itu kader PDIP tapi tidak mencerminkan membela wong cilik dengan membubarkan tenda warga Kendeng yang memprotes pabrik semen,” kata pengamat politik Achsin Ibnu Maksum kepada suaranasional, Sabtu (24/12).
Kata Achsin, karakter Ganjar dalam dialog dengan warga Kendeng, Rembang memposisikan sebagai politisi bukan pengayom masyarakat.
“Saya lihat Ganjar yang melakukan dialog dengan warga Kendeng di televisi swasta terlihat menyudutkan warga, tetapi warga punya data,” ungkap Achsin.
Menurut Achsin, Ganjar sebagai Gubernur Jateng telah gagal dalam mengayomi warga. “Kalau masih bersikeras mengijinkan pembangunan pabrik semen, Ganjar berpihak pada pemodal. Kalau membela wong cilik itu omong kosong saja,” pungkas Achsin.
