Ada mafia besar yang melibatkan institusi pemerintah untuk mendatangkan Pekerja asal China di Indonesia.
“Sangat bohong sekali kalau masuknya TKA ilegal dan WNA ilegal asal China jika tidak melibatkan petinggi-petinggi di Keimigrasian dan Departemen Tenaga Kerja, pasti ada praktik mafia besar yang bekerja memasukkan TKA dan WNA ilegal di kedua jajaran pemerintahan tersebut,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono dalam keterangan kepada suaranasional, Rabu (21/12).
Kata Arief, tenaga kerja asing yang banyak masuk ke sektor usaha serta berniaga itu menunjukkan rendahnya pengawasan serta masalah keimigrasian di Indonesia.
“Tentu saja aktivitas TKA ilegal dan WNA ilegal di Indonesia dengan jumlah sangat banyak dan tidak dapat terdeteksi oleh negara telah menyebabkan kerugian secara ekonomi triliunan rupiah, bagi negara dan masyarakat Indonesia,” ungkap Arief.
Arief menegaskan keberadaan tenaga kerja asing menyebabkan hilangnya kesempatan masyarakat Indonesia dalam memasuki lapangan kerja di berbagai sektor baik informal dan formal.
“Sementara kerugian yang dialami oleh negara dari sisi ekonomi adalah tidak adanya penerimaan negara berupa pajak. Sebab mereka saja masuk secara ilegal, mana mungkin akan bayar pajak sebagai TKA dan WNA yang melakukan aktivitas niaga secara ilegal,” pungkas Arief.