Metro TV Jadi ‘Metro Tipu’, Surya Paloh Harus Minta Maaf

Metro TV saat meliput Aksi 412
Metro TV saat meliput Aksi 412

Pemberitaan Metro TV yang selalu menyudutkan Islam membuat reaksi umat Islam dengan menyebut Metro Tipu. Penyebutan Metro Tipu sebagai bentuk protes atas pemberitaan negatif terhadap umat Islam di Indonesia.

Protes umat Islam juga berlanjut dengan pengusiran kru Metro TV dalam aksi 411 maupun 211.

Dalam menyikapi persoalan ini Ketua Progres 98, Faizal Assegaf meminta Surya Paloh selaku pemilik Metro TV untuk meminta maaf kepada publik.

“Hanya Surya Paloh (SP) yang bisa memulihkan citra buruk Metro TV yang dituduh olah jutaan pemirsa sebagai ‘tv penipu’ atau kini gencar dikampanyekan dengan stigma ‘metro tipu’.

Terkait tudingan itu, SP perlu berjiwa besar untuk meminta maaf kepada publik bahwa selama ini emang Metro TV terlanjur jadi corong Parpol dan terkesan setia membela penista agama,” tulis Faizal Assegaf di akun Facebook.

BACA JUGA:

Kata Faizal, Surya Paloh dan pemilik saham Metro TV untuk melakukan jajak pendapat, yang isinya meminta saran dari publik. “Lebih cocok tv milik jaringan konglomerat aseng ini tetap bernama Metro TV atau Metro Tipu…?”

Menurut Faizal, biarkan publik yang menilai, sebab sebagai pemirsa, penonton tv tidak bisa dibodohi atau dianggap sebagai penonton yang pasif.

Rakyat semakin cerdas dan harus menghargai pendapat dan aspirasi mereka.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News