Pernyataan Nusron Wahid bahwa yang tahu tentang tafsir Al Quran hanya Allah begitu juga pernyataan Ahok hanya diketahui mantan Bupati Belitung Timur sama saja Kepala BNP2TKI itu menyamakan Allah dengan Ahok.
“Nusron telah menghina Allah karena dia samakan Allah dengan si Ahok,” kata aktivis Muhammadiyah Muhammad Naufal Dunggio kepada suaranasional, Rabu (12/10).
Kata Naufal pernyataan Nusron itu sama saja menghina Allah. “Kita menurut Nusron tidak boleh menafsirkan.
“Semoga kita umur panjang sehingga bisa menyaksikan matinya orang-orang seperti ini husnul khatimah atau suul khatimah, manusia dajjal laknatullah ‘alaihim,” pungkasnya.
Sebelumnya, Nusron mengatakan, siapa saja boleh menafsirkan dan yang paling tahu tafsir Al Quran itu Allah SWT.
“Saya ingin menegaskan disini, yang namanya teks apapun itu bebas tafsir, bebas makna, yang namanya Alquran, yang paling sah untuk menafsirkan dan yang paling tahu tentang alquran itu sendiri adalah Allah Swt dan Rasulnya Muhammad SAW Dan Bukan Majelis Ulama Indonesia (MUI), bukan Ahmad Dhani, bukan Daniel Simanjuntak,” ujar Nusron Wahid di ILC, Selasa (11/10).
Di akhir pernyataan di acara yang disiarkan secara langsung, Nusron Wahid Mengatakan:
“Hentikan penggunaan Ayat Ayat Untuk Politik, ayat almaidah 51 tidak ada kaitannya dengan politik, ayat almaidah multi tafsir, karena multi tafsir tidak usah dipakai justifikasi untuk menistakan orang, untuk melawan orang dan sebagainya, kita kembalikan cita cita besar kita sebagai bangsa indonesia, mendirikan negara ini susah mempertahankan negara ini jauh lebih susah karena itu negara ini tidak boleh bubar hanya karena urusan urusan sepele seperti ini,” pungkas Nusron.