Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Amien Rais punya jasa dalam Reformasi 1998.
“Pak Amin jelas tidak sempurna, dia cuma manusia biasa seperti kita semua. Tapi menihilkan jasa-jasanya dalam Reformasi 1998 oleh karena beberapa kekurangannya pastilah tidak pas,” kata peneliti Universitas Leiden Belanda Buni Yani di akun Facebook-nya.
Buni Yani mengatakan, orang-orang yang selama ini mengkritik mantan Ketua MPR itu tidak jelas jasanya untuk bangsa Indonesia.
“Politisi yang tak punya unggah-ungguh kepada orang seperti Pak Amin mungkin perlu berkaca. Omongan dan penilaian mesti dijaga,” ungkap Buni Yani.
Buni Yani mengatakan, Amien Rais sudah mengetahui konsekuensi saat menyampaikan khutbah Idul Adha di Masjid Rumah Sakit Islam Sukapura, Jakarta Utara, Senin (12/9).
“Pak Amin tahu apa yang dikatakannya soal khotbah yang digoreng oleh Kompas Onlien itu. Daripada yang lain-lain tidak jelas, Pak Amin masih jauh lebih bisa dipercaya dan bisa jadi panutan,” pungkasnya.
