Namanya tertera sebagai lulusan dengan dengan nilai cumlaude di Akademi Militer (Akmil) Magelang saat dilantik sebagai perwira remaja oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (26/7).
Ia adalah Sony Ponco Patrio (24), remaja asal Desa Bumiharjo RT 1 RW 2, Kecamatan Winong, Pati.
Sebagai anak petani yang sederhana, ia mempunyai kendala soal keuangan saat masih belajar di sekolah, mulai dari SD sampai SMA.
Soal kendala keuangan ini tidak menghalangi untuk bercita-cita tinggi menjadi prajurit TNI yang mengabdi untuk bangsa dan negara.
Sony pun menempuh pendidikan di SD Bumiharjo, MTs Negeri Winong, dan SMAN 1 Jakenan.
Sebagai anak petani, saat sekolah di SMA 1 Jakenan harus tinggal di sekolah dan memasak sendiri. Hal itu dilakukan untuk menghemat biaya karena jarak sekolah dan rumahnya sangat jauh.
Tinggal di SMA tidak membuatnya berkecil hati dan diremehkan teman-temannya karena mempunyai prestasi sejak dibangku kelas satu sampai tiga.
Setelah lulus SMA, ia berhasil masuk Akmil Magelang tanpa bantuan uang sedikitpun.
Selanjutnya Sony melanjutkan pendidikan Dasar Kecabangan (Sarcab) di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI AD di Bandung selama enam bulan
