Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang membagi sembako, duit saat blusukan tidak menyelesaikan masalah bangsa dan hanya pencitraan.
“Apakah ini menyelesaikan masalah? Kalau rakyat di Kwitang dibagi sembako, bagaimana jutaan rakyat di pelosok Indonesia?” kata aktivis Malapetaka Limabelas Januari (Malari) 1974, Salim Hutadjulu di akun Facebook-nya.
Kata Salim, cara yang dilakukan Jokowi seperti itu hanya pencitraan. “Hanya sebuah pencitraan bermimpi mengubah keadaan,” papar mantan tahanan politik era Presiden Soeharto ini.
Presiden Jokowi membagi-bagikan kebutuhan bahan pokok ke puluhan warga Kalipasir, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (29/6/2016).
Para warga tampak antusias diberikan sembako yang berisikan beras, minyak, dan gula sepekan jelang perayaan Lebaran oleh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.