Pemerintahan Jokowi tidak menyelesaikan masalah persoalan dalam negeri khususnya pangan. Jokowi hanya impor ketika mendapati masalah pangan di dalam negeri.
“Di benak pemerintah sekarang ini taunya setiap permasalahan diselesaikan dengan cara impor, impor dan impor melulu,” kata mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen (Purn) Suryo Prabowo di akun Facebook-nya.
Prabowo pun menyoroti kebijakan pemerintah yang mengimpor buruh dari dari China. “Buruh impor,” tegas Prabowo.
Presiden Jokowi memastikan akan mengimpor komoditas pangan bawang merah dan daging sapi dari negara tetangga. Pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Berdikari (Persero) dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) akan mengimpor bawang merah sebanyak 2.500 ton dari Filipina, Thailand, Vietnam, dan India. Sedangkan daging sapi akan impor PT Berdikari (Persero) dari Australia sebanyak 10.000 ton, yang diperkirakan tiba pada pekan kedua, bulan Juni mendatang.
Kebijakan itu ditempuh untuk menurunkan harga daging sapi yang kini mencapai Rp 120.000 per kg menjadi Rp 80.000 – 85.000 per kg. “Soal bawang, kita akan impor untuk mencukupi bibit bawang yang kurang lebih sebulan atau dua bulan lagi dibutuhkan petani,” kata Presiden Jokowi usai meresmikan Lulu Store di Jakarta, Selasa (31/5).