Bendungan Diresmikan Mega Jebol, Kekuasaan PDIP Ambruk dan Jokowi Lengser

Peresmian Bendungan Titab-Ularan, di Bali oleh Megawati Soekarnoputri (IST)
Peresmian Bendungan Titab-Ularan, di Bali oleh Megawati Soekarnoputri (IST)

Jebolnya bendungan terbesar di Bendungan Titab-Ularan, Kecamatan Seririt, Buleleng yang baru diresmikan Ketua Umum PDIP Megawati menandakan penguasa saat ini akan berakhir dan Jokowi lengser.

Demikian dikatakan paranormal Ki Gendeng Pamungkas dalam pesan singkat kepada suaranasional, Senin (18/1). “Itu tanda-tanda alam, yang resmikan PDIP dan jebol, kekuasaannya juga jebol, Jokowi lengser,” ungkap Ki Gendeng.

Kata Ki Gendeng, jebolnya itu menandakan PDIP yang berkuasa sedang rakus dalam berbagai proyek. “Sudah berkuasa lupa segalanya cor beton juga dimakan. Kalau sudah kenyang lupa, itu sifat manusia,” jelas Ki Gendeng.

Ki Gendeng mengingatkan, Istana yang ditempati Jokowi bisa mengalami peringatan alam. “Tunggu saja, Istana bukan diserang teroris, tetapi alam yang kasih isyarat,” pungkas Ki Gendeng.

Sebelumnya Sejumlah warga berkerumun di satu sudut sandaran yang berada di ketinggian Bendungan Titab-Ularan, Kecamatan Seririt, Buleleng, Minggu (17/1).

Mereka menyaksikan bendungan itu dari ketinggian setelah mendapatkan kabar bahwa air di dalam bendungan itu meledak, Sabtu (16/1) sekitar pukul 16.00 Wita.

Bendungan Titab-Ularan itu beberapa waktu lalu baru saja diresmikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News