Saat perayaan Hari Santri Nasional (HSN) di Tugu Proklamasi terdapat foto besar pendiri NU Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari, Kamis (22/10).
Dalam foto itu tidak terlihat, Mbah Hasyim–biasa disapa tidak ada jenggotnya.
Tentu saja, publik ada yang mengaitkan tidak adanya jenggot Mbah Hasyim agar tidak dianggap goblok sebagaimana yang diungkapkan Ketua Umum PBNU sekarang ini KH Said Aqil Siradj.
Kiai Said mengatakan, orang yang berjenggot itu goblok seperti yang ia pernah katakan pada berita sebelumnya
Kiai Said menegaskan, Hari Santri merupakan hari dari resolusi ulama bahwa cinta Tanah Air atau membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah wajib.
“Hadratussyeikh KH Hasyim Asy’ari dan para ulama telah menetapkan Resolusi Jihad pada 22 Oktober 1945 yang intinya adalah fatwa tentang membela Tanah Air,” kata Aqil dalam pelepasan Kirab Hari Santri Nasional dari pelataran Tugu Pahlawan Surabaya, Minggu (18/10) sebagaimana dikutip dari Harian Nasional.
