Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memakai baju militer Angkatan Darat (AD) saat menemui pengurus PP Muhammadiyah sebagai isyarat agar ormas Islam yang didirikan KH Ahmad Dahlan itu tidak menyuarakan pemakzulan.
Demikian dikatakan pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Rabu (17/6).
Menurut Muslim, Jokowi terlihat panik dengan menggunakan baju militer tersebut karena selama ini suara keras terhadap pemerintahan disuarakan kader Muhammadiyah.
“Itu menandakan, kalau mau memakzulkan Jokowi berhadapan dengan militer. Militer ada di belakang Jokowi,” ungkap Muslim.
Muslim melihat kiprah Din Syamsuddin yang juga Ketua Umum MUI dianggap berbahaya oleh Presiden Jokowi setelah MUI mengeluarkan Fatwa tentang ‘Cabut Mandat’.
“Jokowi sudah menunjukkan kesombongan dan kecongkakan merasa didukung militer dan harus memakai pakaian militer untuk menemui Ketua Umum PP Muhammadiyah yang juga Ketua Umum MUI,” jelas Muslim.
Kata Muslim, tindakan yang dilakukan Jokowi itu memperalat militer untuk mempertahankan kekuasaan. “Militer itu membela kedaulatan negara bukan menjaga kekuasaan Jokowi yang mengkhianati NKRI,” jelas Muslim.
