Indonesia akan genap berusia 80 tahun pada 2025. Di tengah usia kemerdekaan yang matang ini, muncul pertanyaan besar: Mau dibawa ke mana gerakan zakat Indonesia? Pertanyaan ini menjadi benang merah dalam Forum Literasi Filantropi Vol. 31, yang diselenggarakan oleh Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) dan Akademizi, bekerja sama dengan BAZNAS, FOZ, POROZ, dan SYAMIL.
Forum ini menghadirkan deretan tokoh nasional dalam gerakan zakat dan filantropi Islam:
🔹 Angga Nugraha – Sekretaris Umum POROZ
🔹 Dwi Iqbal Noviawan – Wakil Ketua Umum FOZ
🔹 Prof. Dr. H. Waryono Abdur Ghafur, M.Ag – Direktur Pemberdayaan Zakat & Wakaf
🔹 Prof. Dr. K.H. Noor Achmad, M.A. – Ketua BAZNAS RI
🔹 Nana Sudiana, S.IP., M.M., M.Hum – Direktur Akademizi
🔹 Prof. Dr. Amelia Fauzi, M.A. – Akademisi & Pengamat Filantropi Islam
🔹 Dr. Sunarto Zulkifli, S.TP., M.M. – Ketua Bidang Advokasi & Syarikat Amil (SYAMIL)
Agenda Strategis: Konsolidasi dan Arah Baru Zakat Nasional
Forum ini bukan sekadar diskusi akademik. Ia menjadi ruang strategis untuk:
-
Mengevaluasi perjalanan zakat nasional sejak era reformasi hingga kini,
-
Menakar peran dan efektivitas lembaga amil zakat di era digital dan data-driven,
-
Menjawab tantangan distribusi dan akuntabilitas,
-
Membangun sinergi antara regulasi pemerintah dan inovasi masyarakat sipil.
Dengan tema besar “Quo Vadis 80 Tahun Merdeka”, acara ini akan menggugah kesadaran para pelaku zakat untuk memikirkan transisi peran: dari sekadar pengelola dana sosial menjadi agen transformasi sosial-ekonomi.
Waktu dan Tempat
đź—“ Kamis, 24 Juli 2025
🕗 Pukul 08:30 – 12:00 WIB
📍 Via Zoom (link akan dibagikan kepada peserta terdaftar)
📞 Narahubung: 0812-7888-7836 atau klik di https://bit.ly/ForlipVol31
Zakat Bukan Sekadar Kewajiban, Tapi Solusi
Sebagai bangsa yang memiliki potensi zakat lebih dari Rp300 triliun, Indonesia belum sepenuhnya berhasil menjadikan zakat sebagai kekuatan sistemik dalam mengatasi kemiskinan, pengangguran, dan ketimpangan. Forum ini mengajak semua pihak untuk merefleksikan ulang: Apakah zakat hanya sebatas ritual keagamaan, atau bisa menjadi solusi kebangsaan?
Bergabunglah dalam forum penting ini. Mari rumuskan arah baru gerakan zakat Indonesia demi masa depan yang lebih adil dan beradab.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News