Puasa Syawal dapat dimulai sejak tanggal 2 Syawal, sehari setelah hari raya Idulfitri. Untuk tahun 2025, puasa ini dapat dimulai pada Selasa (1/4/2025). Waktu terbaik untuk melaksanakannya adalah selama enam hari berturut-turut dari tanggal 2 hingga 7 Syawal atau 1 sampai 6 April 2025.
Namun, jika tidak memungkinkan untuk berpuasa secara berurutan, seseorang tetap dapat menjalankannya di hari-hari lain sepanjang bulan Syawal.
Bagi yang memiliki kewajiban puasa qada Ramadan, ulama berpendapat bahwa mengqada puasa Ramadan lebih diutamakan sebelum melaksanakan puasa Syawal.
Namun, jika seseorang menjalankan puasa qada di bulan Syawal, ia tetap bisa mendapatkan keutamaan puasa Syawal.
Keutamaan Puasa Syawal
Puasa Syawal memiliki banyak keutamaan, antara lain:
Penyempurna puasa Ramadan: Sebagaimana salat sunah rawatib menyempurnakan salat fardu, puasa Syawal melengkapi ibadah puasa Ramadan.
Penyempurna pahala puasa: Berdasarkan hadis Nabi SAW, puasa ini memiliki keutamaan yang setara dengan puasa satu tahun penuh.
Tanda diterimanya puasa Ramadan: Ulama menjelaskan bahwa amalan yang diikuti dengan ibadah lain setelahnya merupakan indikasi diterimanya ibadah sebelumnya.
Wujud rasa syukur kepada Allah: Melaksanakan puasa Syawal adalah bentuk syukur atas berkah dan ampunan yang diberikan selama bulan Ramadan.
Menjaga konsistensi ibadah: Dengan melaksanakan puasa ini, seorang muslim menunjukkan kesungguhan dalam mempertahankan kebiasaan ibadah yang telah dijalani selama Ramadan.
Dengan banyaknya manfaat yang ditawarkan, puasa Syawal menjadi ibadah sunah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam. Semoga kita semua diberi kemudahan untuk menjalankannya dan memperoleh keberkahannya. Aamiin.