Istana Sebut Lapor Mas Wapres bukan Program Gibran, Dosen NTU Singapura: Gini Hasilnya Urusan Pemerintah Ditangani Konsultan Politik Medioker

Pemerintah menggunakan konsultan politik medioker ketika menyebut Lapor Mas Wapres bukan program dari Gibran Rakabuming Raka (Gibran) tetapi milik pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Gini hasilnya kalo urusan pemerintah ditangani sama konsultan politik medioker đŸ€Ș,” kata Dosen NTU Singapura Sulfikar Amir di akun X (Twitter), Sabtu (16/11/2024).

Sulfikar mengatakan seperti itu menanggapi berita “Istana Tegaskan ‘Lapor Mas Wapres’ Bukan Program Gibran: Punya Pemerintah”

Baca juga:  Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029: Refleksi Mundurnya Demokrasi Indonesia

Tenaga Ahli Utama Presidential Communication Office (PCO) Prita Laura menegaskan bahwa program Lapor Mas Wapres bukan program milik Wapres Gibran Rakabuming Raka. Dia menyebutkan program pengaduan itu sepenuhnya milik pemerintah.

“Ini bukan hanya program dari Mas Wapres, ini adalah program pemerintah, yang artinya di sini ada Presiden Prabowo, ada Mas Wapres Gibran Rakabuming Raka, ada juga berbagai jajaran pemerintahan yang ada di dalam program Lapor Mas Wapres,” kata Prita di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (14/11/2024).

Prita kembali menegaskan program ‘lapor Mas Wapres’ telah diketahui Presiden Prabowo Subianto. Dia juga mengatakan seluruh kementerian dan lembaga sama-sama bergerak dalam program ini.

Baca juga:  PIJAR Indonesia: Prabowo-Gibran Mampu Menjamin Keberlanjutan Berbagai Program Kemajuan Indonesia

 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News