Keseriusan Presiden Prabowo dalam Pemberantasan Judi Online

Oleh: Rokhmat Widodo, Pengamat politik dan kader Muhammadiyah Kudus

Dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid mengaku mendapat perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto untuk memberantas judi online. Meutya Hafid langsung meminta aparat kepolisian untuk menyelidiki oknum-oknum di Komdigdi yang terlibat sebagai judi online. Dan tak tanggung-tanggung beberapa oknum pegawai Komdigi yang terlibat beking judi online ditangkap aparat kepolisian.  Bahkan nama mantan Menkominfo Budi Arie terseret dalam kasus beking judi online. Saat ini aparat kepolisian sedang mendalami dugaan keterlibatan Budi Arie.

Sebagai Presiden Indonesia, Prabowo Subianto telah menunjukkan tekad kuat dalam menindak tegas praktik perjudian online yang semakin merajalela. Judi online bukan hanya masalah hukum, tetapi juga masalah sosial yang berdampak luas pada kesejahteraan masyarakat, perekonomian, dan keamanan negara. Keseriusan Prabowo dalam pemberantasan judi online terlihat dari sejumlah kebijakan strategis dan upaya penegakan hukum yang ia prioritaskan sejak awal masa kepresidenannya.

Prabowo menyadari bahwa judi online membawa dampak destruktif bagi masyarakat, terutama generasi muda. Kehadiran situs dan aplikasi judi online di Indonesia tidak hanya menyebabkan kerugian finansial bagi individu tetapi juga merusak tatanan sosial dan meningkatkan angka kriminalitas. Prabowo telah menyatakan bahwa judi online adalah salah satu ancaman serius bagi stabilitas sosial dan keamanan digital nasional. Dalam berbagai pidato, ia menegaskan bahwa perjudian online adalah “musuh bersama” yang harus diberantas secara menyeluruh.

Sebagai Presiden, Prabowo mengambil pendekatan sistematis dan berlapis dalam memerangi judi online. Ia memastikan bahwa masalah ini menjadi prioritas nasional yang melibatkan kerja sama lintas sektor, termasuk antara instansi pemerintah, kepolisian, perbankan, dan lembaga telekomunikasi. Ia juga menginstruksikan pembentukan satuan tugas khusus yang bekerja di bawah koordinasi Kepolisian Republik Indonesia dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk mengidentifikasi, memblokir, dan menindak tegas situs-situs serta jaringan yang terkait dengan judi online.

Judi online fenomena global yang melibatkan jaringan internasional. Oleh karena itu, Presiden memperluas kolaborasi dengan negara-negara tetangga untuk bersama-sama memerangi jaringan judi online lintas negara. Kerja sama ini melibatkan pertukaran informasi dan intelijen, serta operasi bersama dengan pihak berwenang di negara lain untuk melacak dan menangkap dalang di balik perjudian online internasional yang beroperasi di wilayah Indonesia.

Sebagai langkah konkret, Prabowo bekerja sama dengan lembaga-lembaga internasional dan platform digital global untuk memastikan bahwa situs judi online yang berbasis di luar negeri tidak bisa diakses oleh masyarakat Indonesia. Kerja sama ini termasuk dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) dengan perusahaan teknologi dan komunikasi untuk secara aktif memblokir atau menonaktifkan akun dan situs yang terindikasi mempromosikan judi online.

Dalam upaya memperkuat pemberantasan judi online, Prabowo mendorong penyusunan regulasi baru yang lebih tegas dan komprehensif terkait larangan perjudian online. Undang-undang ini mencakup sanksi yang lebih berat bagi pelaku, pengiklan, serta penyedia layanan yang mendukung aktivitas judi online. Ia juga mendorong pembentukan undang-undang yang memperkuat kewenangan pemerintah untuk memantau dan mengontrol aktivitas transaksi digital yang terindikasi sebagai perjudian.

Selain regulasi, Prabowo menginvestasikan anggaran negara untuk memperkuat infrastruktur teknologi yang mendukung pemantauan aktivitas digital secara real-time. Di bawah kepemimpinannya, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Komdigi diberdayakan dengan perangkat lunak canggih untuk mengidentifikasi dan melacak situs judi online dengan akurasi yang lebih tinggi. Teknologi ini memungkinkan pemerintah untuk secara cepat memblokir situs atau aplikasi yang terdeteksi sebagai platform judi.

Presiden Prabowo memahami bahwa pemberantasan judi online tidak hanya dapat dilakukan melalui penegakan hukum dan pemblokiran situs, tetapi juga membutuhkan pendekatan yang mendorong kesadaran masyarakat. Oleh karena itu, ia meluncurkan kampanye edukasi nasional yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital dan memberi informasi kepada masyarakat tentang bahaya judi online. Kampanye ini melibatkan kementerian terkait, organisasi kemasyarakatan, dan tokoh masyarakat untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif perjudian online.

Prabowo juga mendorong kurikulum pendidikan yang menyertakan literasi digital untuk menyiapkan generasi muda yang tangguh menghadapi risiko ketergantungan pada judi online. Ia percaya bahwa pendekatan edukasi adalah solusi jangka panjang yang akan membuat masyarakat lebih tangguh dan sadar terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh perjudian online.

Judi online sering kali menggunakan transaksi digital melalui perbankan dan dompet digital, yang sulit dilacak oleh masyarakat umum. Menyadari hal ini, Prabowo memerintahkan lembaga keuangan di Indonesia untuk lebih ketat dalam memantau transaksi yang mencurigakan. Bank dan perusahaan fintech diwajibkan untuk melaporkan transaksi yang mencurigakan dan bekerja sama dengan pihak berwenang dalam mengidentifikasi akun-akun yang terkait dengan aktivitas perjudian.

Sebagai bagian dari kebijakan ini, Prabowo meminta dukungan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia untuk memperketat pengawasan dan pemantauan terhadap transaksi yang dicurigai sebagai transaksi judi online. Kebijakan ini dilengkapi dengan regulasi yang lebih ketat terhadap penyedia layanan pembayaran, seperti dompet digital dan kartu prabayar, untuk memastikan mereka tidak menjadi sarana bagi aktivitas judi online.

Untuk memberikan motivasi lebih bagi para penegak hukum yang bekerja keras dalam pemberantasan judi online, Prabowo meluncurkan program penghargaan bagi aparat yang berprestasi dalam melacak dan menutup jaringan judi online. Program ini tidak hanya memberikan insentif finansial, tetapi juga meningkatkan kebanggaan dan komitmen di kalangan aparat penegak hukum untuk memberantas judi online sampai ke akar-akarnya.

Penghargaan ini diberikan kepada aparat kepolisian, petugas Kominfo, dan anggota BSSN yang berhasil menggagalkan operasi judi online besar atau menangkap pelaku yang terlibat dalam jaringan perjudian. Dengan adanya penghargaan ini, Prabowo berharap para penegak hukum lebih termotivasi untuk berperan aktif dalam memerangi judi online.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News