“Korban yang meninggal dunia itu berinisial SI (70),” kata Nyoman.
Dia menegaskan, personel Polsek Adonara Barat saat ini bersama kapolsek serta danramil dan anggota koramil berada di lokasi kejadian untuk mengalau massa dan melakukan penyekatan di perbatasan desa.
“Polres Flotim menurunkan personel BKO sebanyak 45 orang di bawah pimpinan Kabag Ops AKP Ridwan,” jelasnya.
Saat ini polisi tengah melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat, sekda Kabupaten Flotim, danramil untuk mencari solusi agar dapat menghentikan konflik tersebut.
“Kita juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh satreskrim terkait rumah yang dibakar dan korban.” ucapnya
Polisi telah mengamankan sebanyak enam orang yang dibawa ke Polres Flores Timur untuk melakukan proses pemeriksaan. “Situasi saat ini dapat dikendalikan, masing-masing massa kedua belah pihak masih berjaga di desa masing-masing.” pungkasnya.